Klaten – Bupati Klaten menyambangi Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang dalam gelaran Sambang Warga. Ia mengungkapkan pihaknya terus mendorong pembangunan SMA/SMK di Kemalang.
Sambang warga digelar sekira pukul 12.30 WIB di Balai Desa Tlogowatu. Usai mengecek UMKM, ia juga meresmikan BUMDes Bersama (BUMDesma) yang sebelumnya merupakan Unit Pengelola (UPK) Eks Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Pedesaan (PNPM-MPd).
Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani membahas terkait kebutuhan sekolah tingkat SMA/SMK di wilayah Kecamatan Kemalang. Sebab, wilayah tersebut belum memiliki SMA/SMK sederajat.
“Anak-anak di Kecamatan Kemalang saat ini kesulitan saat akan bersekolah di SMA Negeri, karena masalah zonasi yang terlalu jauh. Isu ini sudah kami bawa ke Pemprov Jateng agar segera ada solusinya,” kata Sri Mulyani di Desa Tlogowatu, Rabu (21/8/2024).
Sri Mulyani mengatakan, pendidikan tingkat SMA/SMK berada di bawah kewenangan Pemprov. Oleh karenanya, pengadaan SMA/SMK Negeri ditentukan oleh kebijakan Pemprov Jateng.
Pemkab Klaten sendiri diketahui telah membeli sebidang tanah berukuran sekitar tujuh ribu hektar di Desa Tlogowatu untuk pembangunan SMA/SMK di wilayah Kemalang. Lahan tersebut diklaim siap dihibahkan Pemkab Klaten kepada Pemprov Jateng.
“Berdasarkan laporan Pak Sekda kami sudah membeli tanah, pengadaan tanah itu harus dihibahkan ke pemerintah provinsi dan itu sudah saya lakukan secara administrasi. Sehingga pemerintah provinsi nanti sudah punya lokasi tanah di Pemalang untuk dibangun sekolah,” tutur Sri Mulyani.
Pihaknya pun terus mendorong Pemprov Jateng agar segera membangun SMA/SMK di wilayah tersebut. Lantaran, saat ini para siswa harus mengikuti kelas jauh SMAN Karangnongko yang digelar di rumah warga.
Ia berharap, Pemprov Jateng dapat segera membangun SMA/SMK di Kemalang tahun depan. Dengan begitu, anak-anak di lereng Gunung Merapi itu dapat lebih mudah mengakses pendidikan.
“Ini sangat mendesak, karena di sini memang daerah yang agak jauh dengan kota. Pemerintah harus menyiapkan sarana prasarana agar sistem zonasi tidak menghambat anak-anak kita untuk bersekolah. Harapan saya tahun depan sudah dibangun, harus itu ya,” harapnya.
Adapun, Sambang Warga digelar guna menyerap aspirasi masyarakat lewat Pemdes maupun kecamatan. Kepala Desa Tlogowatu Suprat Widoyo memaparkan, selain percepatan SMA, pihaknya juga mengajukan bantuan terkait pompa dan pipa pendorong, juga pembangunan Gedung Serbaguna.
“Dari desa, saya mengajukan untuk pompa air dan pipa pendorong ke bak penampungan umum untuk menjadi solusi air bersih saat musim kemarau seperti saat ini,” ungkapnya.
“Terakhir saya minta untuk membantu menyempurnakan Gedung Titik Kumpul yang juga bisa untuk Gedung Serbaguna Tlogowatu,” imbuh dia.
Sumber : https://www.detik.com/jateng/berita/d-7501500/sambangi-desa-tlogowatu-bupati-klaten-dorong-pembangunan-sma-di-kemalang